Kesetiakawanan Putra Sam'ba Putra Sampih Banjar

KESETIAKAWANAN SOSIAL PUTRA SAM'BA PUTRA SAMPIH BANJAR Peduli Terhadap Sesama Call 081394315190

Kamis, 31 Desember 2015

Rahasia Cinta

Assalamuallaikum..
Para pembaca yang budiman….
Manusia dilahirkan adalah karna cinta, dan cinta merupakan fitrah yang mesti dijaga, banyak orang yang memberikan defenisi apa itu cinta, cinta dalam Bahasa Arab disebut dengan HUB, atau MAHABBAH dan HABIBAH jadi kalau orang bilang NUR HABIBAH itu artinya CAHAYA CINTA  yeeeeeeah …… dan orang bijak mengatakan:
Redup gelap gulita    
Ombak Pantai badaram-daram
hidup tanpa CINTA  
laksana Gulai tampa Garam
Agar terarahnya pembicaraan kita mari kita beri batasan, ibarat sawah dikasih pematang, ibarat ladang dikasih pagar, yaitu CINTA SEGI 4 yang dimaksud dalam hal ini adalah :
1.  Cinta kepada Allah
2.  Cinta Kepada Nabi
3.  Cinta Kepada Orang tua
4.  Cinta Kepada Sesama manusia
YANG PERTAMA: CINTA KEPADA ALLAH, Cinta Kepada Allah merupakan jalan  seseorang untuk merasakan manisnya Iman dalam hidupnya, sebab orang yang merasakan manisnya Iman itu adalah orang yang menjadikan Allah lebih dia cintai dari yang lainnya.jadi jangan mengaku bahwa telah merasakan manisnya Iman kalau Allah belum lebih utama dicintai daripada yang lainnya, ada tiga hal bukti seseorang telah merasakan manisnya Iman, yang pertama: Allah dan Rasulnya lebih ia cintai dari yang lainya, yang kedua:Mencintai seseorang karna Allah, Yang ketiga: benci kembali kepada kekufuran sebagaimana ia benci dicampakan kedalam Neraka, lalu apa buktinya bahwa seseorang itu cinta kepada Allah ??? biasanya orang yang cinta terhadap sesuatu, dia akan, patuh…, nurut… dan rela berkorban demi cintanya, begitu juga cinta kepada Allah, orang yang mencintai Allah akan mematuhi Aturan Allah dan Rasulnya, dan meluangkan waktu untuknya 5 waktu sehari semalam, jadi bukanlah dinamakan cinta kepada Allah bagi orang yang tidak melsaknakan Shalat Lima waktu sehari semalam,
YANG KEDUA : CINTA KEPADA RASUL,Baginda Rasul Muhammad Saw.Telah bersabda :
Artinya:Dari Anas RA. Sesungguhya Rasulullah Saw. Bersabda: Tidak beriman salah seorang kamu hingga aku lebih ia cintai daripada anak, ayah, dan semua orang (HR.Bukhari dan Muslim)
Jika kita ingin mencintai dan dicintai oleh Muhammad Rasulullah s.a.w.tentu kita berbuat harus berdasarkan tuntunan beliau, contoh ketika seorang anak melakukan sesuatu yang dilarang oleh Allah dan Rasulnya maka oleh orang tua yang cinta kepada Allah dan Rasulnya memberikan nasehat kepada anaknya bahwa hal itu dilarang oleh Allah dan Rasulnya
Nah, untuk dapat mencintai Rasulullah dan kemudian dicintai oleh Rasulullah ada lima hal yang harus kita kerjakan, yaitu:
1)      Banyak-banyak bershalawat kepada Rasulullah secara ikhlas.
2)      Memahami dan mengambil pelajaran dari sejarah Rasulul
3)      Mencontoh sunah-sunah Rasulullah yang berkaitan dengan ibadah kepada Allah.
4)      Mentauladani perilaku Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari.
5)      Ziarah ke makam Rasulullah di Madinah almunawwarah dengan ikhlas jika kita telah diberi kemampuan pergi kesana..
Jika kelima hal ini kita praktekkan dalam kehidupan kita sehari-hari dengan ikhlas karena mengharap ridlo Allah, Insya Allah kita termasuk orang yang telah mencintai dan dicintai oleh Rasulullah Saw. Dan jika kita telah berusaha mencintai Rasulullah maka tentu kita berharap bahwa Rasulullahpun Membalas cinta kita dengan Syafa'at beliau pada hari kiamat nantiknya, senteang nan kamambilai kurang nan kamanukuak, lamah nan kamanawueterhadap ummatnya pada hari kiamat nantik adalah beliau baginda Rasul Muhammad Saw.
YANG KETIGA :CINTA KEPADA DUA ORANG TUA
Menghormati dan mencitai Orang tua adalah salahsatu hal yang diperintahkan oleh Allah Swt, meskipun dia seorang yang selalu engkar kepada Allah namun seorang Anak tidak boleh menyakitinya.
Adapun sikap kita kepada Orang tua yang tertera dalam Al-Quran diantaranya adalah:
1.  Berkata dengan Ucapan dan suara lemah lembut
Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia
2.  Menghormati dan Mendo'akannya
Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil."
3.  Berterimakasih
Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu- bapanya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah- tambah, dan menyapihnya dalam dua tahunBersyukurlah kepadaKu dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.
YANG KE-EMPAT: CINTA SESAMA MANUSIA, Mencintai antar sesama Manusia merupakan ajaran Agama kita yang mulia. Sebagaimana dalam hadist.
Rasulullah saw bersabda:
Tidak beriman salah seorang dari kamu, sehingga ia mencintai untuk saudaranya apa yang ia cintai untuk dirinya.(HR.Bukhari dan Muslim)  
Sebagai kesimpulan Empat hal has mesti kita cintai dalam kehidupan kita ini:
1.  Cinta kepada Allah
2.  Cinta Kepada Nabi
3.  Cinta Kepada Orang tua
4.  Cinta Kepada Sesama manusia


Demikianlah tulisan singkat yang bisa saya sampaikan semoga saja bermanfa'at terutama bagi diri saya sendiri, Terima kasi ( Sumber dari berbagai Media )

Jumat, 11 Desember 2015

Di Antara Berjura Cinta

Assalamulaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ، وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ ،َأَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ،
وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ.، أَمَّا بَعْدُ؛

Para pembaca yang di muliakan Alloh swt
Kehidupan ini rasanya tak pernah dapat dilepaskan dari apa yang dinamakan ‘cinta’. Dengannya menjadi semarak dan indah dunia ini. Lihat saja, bagaimana seorang bapak begitu bersemangat dalam beraktivitas mencari nafkah, tak lain karena dorongan cintanya terhadap anak dan isterinya. Seorang yang lain pun begitu semangatnya menumpuk harta kekayaan, karena sebuah dorongan cinta terhadap harta benda, demikian pula mereka yang cinta kepada kedudukan, akan begitu semangat meraih cintanya.
Itu semua adalah beberapa contoh dari berjuta cinta yang ada. Meskipun kesan yang banyak dipahami orang tentang cinta, identik dengan apa yang terjadi antara seorang pemudi dan pemuda. Padahal cinta tak hanya sebatas itu saja.saja.Manusia dilahirkan adalah karna cinta,betul…. dan cinta merupakan fitrah yang mesti dijaga, banyak orang yang memberikan defenisi apa itu cinta, cinta dalam Bahasa Arab disebut dengan HUB, atau MAHABBAH dan HABIBAH jadi kalau orang bilang NUR HABIBAH itu artinya CAHAYA CINTA  yeeeeeeah …… dan orang bijak mengatakan:
Redup gelap gulita  *   
Ombak Pantai badaram-daram
hidup tanpa CINTA   *   
laksana Gulai tampa Garam
Ternyata masalah cinta memang tidak sederhana. Ada cinta yang bernilai agung lagi utama, namun ada pula cinta yang haram dan tercela. Cinta sendiri kalau dilihat menurut islam, maka dapat dikategorikan menjadi tiga bentuk. Kita semestinya tahu tentang model cinta tersebut untuk kemudian mampu memilih mana cinta yang mesti kita lekatkan di hati, mana pula cinta yang mesti kita tinggalkan sejauh-jauhnya.yaitu
CINTA KEPADA ALLAH,
Cinta Kepada Allah merupakan jalan  seseorang untuk merasakan manisnya Iman dalam hidupnya, ini adalah cinta yang paling utama Bahkan kata ulama kita, cinta kepada Allah adalah pokok dari iman dan tauhid seorang hamba sebab orang yang merasakan manisnya Iman itu adalah orang yang menjadikan Allah lebih dia cintai dari yang lainnya.jadi jangan mengaku bahwa telah merasakan manisnya Iman kalau Allah belum lebih utama dicintai daripada yang lainnya, ada tiga hal bukti seseorang telah merasakan manisnya Iman, Segala cinta, kalau kita buat peringkat maka nyatalah bahwa cinta kepada Allah adalah puncaknya. Ia adalah yang tertinggi, paling agung dan paling bermanfaat. Begitu bermanfaat cinta kepada Allah ini, sehingga tangga-tangga menuju kepadanya pun merupakan hal-hal yang bermanfaat pula. Apabila cinta diibaratkan sebuah pohon maka ia pun akan menghasilkan buah-buah yang bermanfaat seperti rasa rindu dan ridha kepada Allah.
Mengapa kita mesti cinta kepada Allah . yang pertama: Allah dan Rasulnya lebih ia cintai dari yang lainya, yang kedua:Mencintai seseorang karna Allah,  Yang ketiga: benci kembali kepada kekufuran sebagaimana ia benci dicampakan kedalam Neraka, lalu apa buktinya bahwa seseorang itu cinta kepada Allah ??? biasanya orang yang cinta terhadap sesuatu, dia akan, patuh…, nurut… dan rela berkorban demi cintanya, begitu juga cinta kepada Allah, orang yang mencintai Allah akan mematuhi Aturan Allah dan Rasulnya, dan meluangkan waktu untuknya 5 waktu sehari semalam, jadi bukanlah dinamakan cinta kepada Allah bagi orang yang tidak melsaknakan Shalat Lima waktu sehari semalam, banyak sekali alasannnya. Diantaranya adalah karena Allah lah yang memberikan nikmat kepada kita, bahkan segala nikmat. Sedangkan hati seorang hamba tercipta untuk mencinta orang yang memberikan kebaikan kepadanya. Kalau demikian, sungguh sangat pantas apabila seorang hamba cinta kepada Allah, karena Dialah yang memberikan semua kebaikan kepada hamba.
 (QS Al Baqarah : 165)
šÆÏBur Ĩ$¨Z9$# `tB äÏ­Gtƒ `ÏB Èbrߊ «!$# #YŠ#yRr& öNåktXq6Ïtä Éb=ßsx. «!$# ( tûïÉ©9$#ur (#þqãZtB#uä x©r& ${6ãm °! 3 öqs9ur ttƒ tûïÏ%©!$# (#þqãKn=sß øŒÎ) tb÷rttƒ z>#xyèø9$# ¨br& no§qà)ø9$# ¬! $YèÏJy_ ¨br&ur ©!$# ߃Ïx© É>#xyèø9$#  
“dan diantara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain Allah; mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman Amat sangat cintanya kepada Allah. dan jika seandainya orang-orang yang berbuat zalim itu  mengetahui ketika mereka melihat siksa (pada hari kiamat), bahwa kekuatan itu kepunyaan Allah semuanya, dan bahwa Allah Amat berat siksaan-Nya (niscaya mereka menyesal).”
Wabillahi taufik Wal Hidayah 
Wassalamu Alaikum Warahmatullahi wabarokatuh
( Sumber dari berbagai media )